Halo semuanya,
bagaimana kabarnya hari ini? Semoga sehat selalu ya ^_^ Gak terasa kita sudah
ada di bulan November ya? Semoga bulan ini dan seterusnya menjadi bulan yang
lebih baik ya buat kita semua, Amin
Kali ini kembali
gw akan melanjutkan pembahasan mengenai program Kizuna Gasshuku yang ternyata
sampai di part ketiga. Ya, durasi acaranya memang tergolong panjang tapi
menurut gw banyak moment seru untuk dibahas kok, seperti moment yang gw bahas
sekarang yaitu tantangan uji nyali.
Fujikyu Highland
ternyata punya wahana rumah hantu yang terkenal menyeramkan dan para member
ditantang untuk masuk ke dalamnya. Masalahnya mereka gak mungkin masuk bertujuh
jadi mereka suit untuk menentukan kelompok. Hasil suit pertama diulang karena
Shuta sendirian wkwkwkwkwk. Hasil suit kedua adalah Shuta, Chiaki dan Dacchan
sementara kelompok satu lagi adalah Shin-Chan, Nissy, Urata dan Uno-Chan yang
kemudian dibagi lagi menjadi Shin-Chan & Nissy dan Urata & Uno-Chan.
Pasangan yang pertama masuk adalah Urata dan
Uno-Chan yang sebenarnya sama-sama penakut, Uno-Chan bahkan sudah ketakutan
saat melihat staff rumah hantu yang keluar dari wahana itu. Keadaan tidak jauh
berbeda saat didalam, Uno-Chan terus memeluk Urata yang hebatnya masih bisa
tertawa bahkan nenangin Uno-Chan disaat dirinya sendiri sebenarnya ketakutan
juga. Tingkah pasangan ini memang bikin gw kasihan sekaligus ketawa karena
setiap kaget mereka bakal langsung teriak dan lari yang akhirnya bikin mereka
nabrak kamera. Bahkan sampai mereka keluar dari rumah hantu, mereka masih
teriak saat dikagetin sama Shuta.
Nissy dan
Shin-Chan mendapat giliran kedua untuk masuk dan terlihat lebih santai. Mereka
malah ketawa-ketawa di dalam, tapi lama-lama Shin-Chan selalu berdiri di
belakang Nissy megang bahunya sambil bilang “wah ini nakutin,” wkwkwkwk. Nissy
sendiri lebih banyak ketawanya, saat kaget pun cuma bilang “wah kaget,” dengan
nada datar atau ketawa. Ya ampun menusia memang selalu punya kekurangan dan
kelebihan ya, gw gak nyangka Nissy yang takut banget sama ketinggian ternyata
anteng banget jalan di rumah hantu. Pasangan ini juga masih terlihat tenang
saat keluar walo ngakunya cukup ketakutan di arena akhir yang memang tidak
disorot kamera. Lucunya adalah sebelum mereka memasuki arena akhir, Shin-Chan
yang selalu terlihat cool ini teriak karena kaget dengan kemunculan staff yang
tiba-tiba yang langsung diketawain sama Nissy wkwkwkwkwkwkwkwkwk.
Terakhir, kita
punya trio Shuta, Dacchan dan Chiaki yang sebelumnya dikerjain sama dua cowok
itu. Selama menunggu giliran pun mereka gak berhenti menggoda Chiaki misalnya
nyuruh dia buat masuk duluan atau nantang adu suit supaya Chiaki masuk sendirian
padahal pas hasilnya Dacchan dia gak mau wkwkwkwkwkwkwk. Kombinasi ajaib ini
bikin yang lain penasaran sekaligus khawatir, Uno-Chan sendiri bilang dia
khawatir sama Chiaki dan menebak kalau yang ngelindungin Chiaki pasti Shuta
karena Dacchan juga penakut wkwkwkwkwk. Shuta memang bisa dibilang persis kaya
Nissy yang tenang saat di dalam wahana bahkan ketika dia yang tadinya jalan di
depan tiba-tiba ditinggal di belakang pun Cuma bilang “woy, kok gw ditinggal?”
dengan santai sambil jalan wkwkwkwkwk
Setelah semua
sudah keluar dari rumah hantu, mereka sempat membahas pengalaman mereka dan
lucunya adalah Shin-Chan yang kaget beneran waktu ada papan yang jatuh di
dekatnya. Sebenarnya semua juga kaget sih tapi reaksi Shin-Chan yang paling
lucu wkwkwkwkwk.
Meski dengan penuh
teriakan dan ketakutan tapi AAA juga berhasil menyelesaikan tantangan rumah
hantu. Horeeee!!!
Selanjutnya mereka
berjalan sambil mengobrol mengenai rumah hantu. Chiaki menceritakan apa yang
dialaminya didalam bersama Shuta dan Dacchan dimana yang satu orangnya cuek
banget sementara yang satu panikan bahkan malah lari duluan wkwkwkwkwkwk.
Setelah itu ada
kesan-kesan member mengenai apa yang sudah mereka alami hari ini. Nissy bilang
kalau dia berterima kasih karena tantangannya tergolong lebih mudah untuk
diikuti tapi saat staff bilang kalau
mereka merasa Nissy meragukan mereka, Nissy mengakui sih kalau apakah mereka
benar akan pergi ke luar negeri wkwkwkwkwk. (Bener kok Nissy, sayangnya belum
tahu aja waktu itu)
Selanjitnya
Shin-Chan, dia bilang kalau hari ini dia bener ketakutan saat masuk rumah hantu
tapi menurut dia sih sepanjang hari ini menyenangkan. Shin-Chan juga bilang
kalau saat masuk rumah hantu dia pikir karena masuknya sama Nissy, dia akan
jadi orang yang lebih tenang tapi ternyata dia yang ketakutan. Tapi Shin-Chan
merasa kalau ini lebih mudah dari yang pertama dan dia akan bersemangat supaya
bisapergi ke luar negeri.
Sementara Urata
bilang dia kehilangan ingatan karena
habis merasa ketakutan wkwkwkwkwkwk tapi tetap merasa senang. Urata juga bilang
kalau sudah lama gak naik wahana itu ternyata menakutkan tapi bisa melepas
stress.
Uno-Chan bilang
suaranya serak karena rumah hantu terlalu menakutkan. Uno-Chan juga bilang
kalau tayangan dirinya di dalam rumah hantu tuh gak bisa ditonton harusnya
wkwkwkwkwkwk tapi bagi yang nonton dia minta orang-orang untuk memperhatikan
leader alias Urata yang masuk bersamanya. Sementara untuk 4 mesin
bersaudara dia merasa senang dan
berharap bisa naik lagi tapi tidak untuk rumah hantu wkwkwkwkwk.
Shuta bilang kalau
hari ini sangat menyenangkan meski rumah
hantu menakutkan (jujur, gw ragu kalau Shuta beneran takut wkwkwkwkwk)
Sementara untuk wahana 4 bersaudara dia mengaku kalau wahana EEJYANAIKA adalah
yang paling menakutkan.
Sementara hal yang
berkesan bagi Chiaki adalah kejadian di rumah hantu dan menceritakan apa yang
tadi dia ceritakan pada member yang lain.
Terakhir, Dacchan
yang tadi ketakutan sekarang malah bicara dengan gaya horror sambil bilang
“kelihatannya kutukan di rumah sakit tadi masih berlanjut” wkwkwkwkwk. Dacchan
mengakui kalau rumah hantu sangat menakutkan tapi dia juga bilang sangat
menyenangkan.
Dacchan bilang
kalau dia sangat menyukai taman hiburan jadi meskipun menakutkan dia merasa
senang.
Misi selanjutnya
adalah menaiki kincir ria, dimana para member diminta untuk ngobrol selama 11
menit selama kincir berputar. Pasangan akan ditentukan melalui undian,
untuk yang tidak mendapat pasangan akan
naik bersama staff.
Pasangan yang
terpilih lewat undian adalah Nissy&Urata, Uno-Chan&Shin-Chan, Dacchan
& Chiaki. Sementara Shuta yang sendiri akan naik bersama stylist.
Pasangan pertama
yang akan naik kincir adalah Uno-Chan dan Shin-Chan yang awalnya sempet bingung
mau ngobrolin apa sampai akhirnya Uno-Chan tanya kencan idaman Shin-Chan di
taman ria seperti apa. Shin-Chan bilang kalau dia ingin pergi pada malam hari
dan ingin naik kincir dan masuk rumah hantu. Berikutnya Shin-Chan bertanya
kemarin Uno-Chan melakukan apa karena dia bingung mau ngobrolin tentang apa
wkwkkwkwkwkwkwkwk. Uno-Chan menjawab kalau dia belanja lalu duduk di kafe
sendirian memperhatikan orang-orang. Shin-Chan juga bercerita kalau dia sangat
suka taman ria. Lucunya adalah entah karena malu atau apa setiap Uno-Chan
pindah duduk disebelahnya, Shin-Chan akan pindah lagi wkwkwkwkwkwk. Menjelang
turun mereka akhirnya melanjutkan percakapan meniru orang lain yang sebenarnya
bukanlah keahlian mereka.
Pasangan kedua
adalah Dacchan dan Chiaki yang menurut Urata adalah yang paling membuatnya
penasaran. Sama seperti Uno-Chan dan Shin-Chan, mereka juga bingung mau
ngomongin apa sampai tiba-tiba Chiaki bilang kalau gunung Fuji indah dan
ngomongin gunung fuji yang cuma ditanggapi dengan “un, un” sama Dacchan.
Akhirnya Dacchan mengusulkan untuk membicarakan kesannya terhadap Kizuna
Gasshuku kali ini. Kata Chiaki, dia senang karena dari pagi mereka main game
terus. Dacchan juga bilang kalau saat mendengar akan ada acara Kizuna Gasshuku,
dia berpikir akan melelahkan tapi ternyata menyenangkan. Chiaki juga sempat
bercerita tentang kencannya saat masa sekolah yang banyak diisi dengan kegiatan
nonton film, karaokean dan berfoto box. Dacchan juga bertanya mengenai
tipe pasangan ideal Chiaki yang dijawab
dengan baik, bisa masak, menghargai, orang yang bisa diandalkan, pandai
bebersih yang langsung dikomentari Dacchan dengan “kamu Cuma mau menyerahkan
kerjaan rumah kan?”. Saat ditanya balik Dacchan Cuma menjawab orang yang cute sebagai
tipe idealnya.
Berikutnya adalah
giliran Shuta dan stylist yang bernama Hishinuma. Sejak saat mengantri,Shuta
sudah kebingungan mengenai tema pembicaraannya, Akhirnya saat mereka naik sang
stylistlah yang lebih banyak berbicara mengenai kincirnya yang berwarna pink.
Kemudian, Hishinuma bertanya pada Shuta apa yang akan dibicarakannya seandainya
naik kincir ini bersama kekasihnya. Tapi, Shuta bilang kalau dia tidak bisa
membayangkannya lalu dia bertanya bailk pada Hishinuma yang menjawab kalau dia
akan memulainya dengan ciuman wkwkwkwkwkwkwk. Walopun awalnya bingung mereka
ternyata bisa ngobrol dengan lebih natural dan turun dari kincir dengan senang.
Terakhir adalah
pasangan Nissy dan Urata. Sejak awal Nissy sudah terlihat bersemangat dan saat
mereka naik Urata menyuruh Nissy untuk
bicara duluan. Hasilnya ada saja yang dibahas oleh Nissy mulai dari poninya
yang pendek, warna kincir yang pink, dia juga ketawa saja waktu Urata ngasih
komentar aneh. Nissy juga mau aja dikerjain sama Urata buat pindah tempat
duduk. Urata kemudian bertanya pada Nissy apa yang akan dibicarakannya kalau
naik kincir? Nissy bilang dia hanya pernah melakukannya sekali saat malam hari.
Nissy bilang point penting dari naik kincir adalah menikmati pemandangan jadi
dia malah tidak ngobrol apapun. Urata kemudian meminta Nissy untuk menceritakan
sesuatu yang menarik, lucunya saat Nissy mau cerita Urata malah meragukannya selain
itu setiap Nissy memulai ceritanya selalu ada suara pemberitahuan wkwkwkwkwkwk. Jadi, Nissy cerita kalau waktu
dia pergi bersama temannya untuk minum sekitar jam 3 dan melihat anak kecil di
tempatnya minum. Kata Nissy, anak kecil itu mengatakan beruang saat melihat
Nissy yang berpakaian serba hitam tapi waktu Nissy balas bercanda dengan
mengatakan kalau dia beruang, anak kecilnya Cuma bilang “iya, aku tahu,” Urata
terdiam dan menurutnya cerita Nissy sama sekali gak menarik. Urata dan Nissy
menutup pembicaraan mereka dengan berpose bersama.
Itu artinya
tantangan untuk naik kincir berhasil mereka selesaikan.
Tantangan
berikutnya adalah bermain bowling dimana jika mereka berhasil mendapatkan skor
sejumlah 111 maka mereka akan dinyatakan berhasil. Kocaknya adalah saat skor
mereka mendekati berhasil, staff memberi tahu kalau peraturannya menjadi harus
melempar dengan tangan kiri . Staff ini memang suka ngasih perubahan peraturan
kalau dilihatnya member AAA terlalu cepat berhasil wkwkwkwkwkwk. Akhirnya
dibuat peraturan kalau yang menang suit dari staff boleh memakai tangan kanan. Permainan
berlangsung menegangkan karena mereka hampir berhasil sayangnya gagal saat skor
sudah 107. Akhirnya mereka diberi kesempatan lagi dan kali ini peraturannya
adalah siapapun yang bisa strike maka mereka semua akan dinyatakan berhasil.
Dacchanlah yang berhasil menyelesaikan tantangan ini di lemparan kedua dan
akhirnya mereka pun berhasil di misi
bowling.
Dan itu artinya,
gw harus akhiri dulu review ini sampai disini. Tenang saja, petualanagn mereka
belum berakhir kok, Nantikan kelanjutannya ya.
Terima kasih sudah
mampir dan baca postingan ini.
Sampai jumpa di
postingan selanjutnya ya ^_^