School Babysitter

Kashima Ryuuichi dan Kashima Kotaro adalah kakak beradik yang baru saja kehilangan kedua orangtuanya dalam sebuah kecelakaan pesawat.

Beruntungnya, mereka diterima oleh nenek-nenek pemilik yayasan sekolah morinomiya yang juga kehilangan anak dan menantunya dalam kecelakaan yang sama.

Sebagai gantinya, nenek tersebut meminta Ryuuichi untuk mengikuti sebuah ekskul yang dibuat berdasarkan ide dari menantunya yaitu baby sitter.

Yup, sekolah ini memiliki ekskul unik yaitu baby sitter yang tugasnya menjaga anak dari guru-guru yang mengajar di yayasan tersebut.

Meski cukup terampil karena sering mengurus Kotaro, bukan hal yang mudah bagi Ryuuichi untuk menghadapi anak-anak yang meski lucu dan menggemaskan tapi sering memiliki tingkah laku tidak terduga.

Bagaimanakah kehidupan Ryuuichi dan Kotaro? Sanggupkah mereka berdua beradaptasi dengan situasi baru mereka?

Lucu dan menghangatkan hati, itulah kesan gw setelah menonton anime yang hanya memiliki 12 episode ini.

Gw dibuat ketagihan untuk melihat semua episodenya setelah menonton episode pertama yang selain mampu membuat gw tertawa, bisa menyisipkan moment yang cukup mengharukan dalam ceritanya.

Cerita yang sederhana namun menghibur memang salah satu kekuatan serial ini. Tapi karakter yang muncul juga merupakan salah satu kelebihannya.

Ryuuichi digambarkan sebagai sosok seorang kakak laki-laki yang lembut dan baik hati serta mudah terbaca. Sementara Kotaro sang adik yang masih sangat kecil memiliki sifat yang pendiam dan cenderung datar dalam berekspresi （namun tetap menggemaskan 😆😆）

Nenek pemilik yayasan yang dari luar tampak galak dan pelit tapi punya cara tersendiri dalam menunjukkan perhatiannya. Saikawa,sang butler yang hampir selalu terlihat menutup matanya ini serba bisa namun sulit dibedakan saat sedang serius atau bercanda karena sangat kaku.

Disekolah pun, Ryuichi dikelilingi orang dengan sifat yang unik. Ada Kamitani Hayato, teman sekelasnya yang sangat cool bahkan cenderung terlihat galak. Kamitani merupakan anak guru dan memiliki adik yang juga dititipkan disekolah. Sebagai teman, Kamitani cukup supportif pada Ryuuichi tapi dia agak seram sebagai kakak soalnya sering banget jitak kepala adiknya yang memang gak bisa diam tapi hubungan mereka itu kayaknya sering dialami sama kakak beradik gak sih? wkwkwkwkwkwk.

Ada lagi Inomata, murid dari kelas unggulan yang sering disalahpahami orang disekitarnya karena jutek dan rajin belajar. Padahal Inomata ini sebenarnya sangat perhatian tapi dia malu untuk menunjukkannya.

Lalu ada Usaida yang merupakan pegawai di tempat penitipan. Sekilas, dia terlihat sangat santai karena bisa-bisanya dia tertidur saat.sedang menjaga anak-anak kecil. Dia juga pandai memanfaatkan situasi untuk mencari uang misalnya rajin mengambil foto anak-anak saat jalan-jalan agar bisa dijual ke ayah mereka yang tidak bisa ikut. Meski begitu dia cukup jago dalam mengurus anak kecil.

Kalau ada karakter yang paling gw nantikan kehadirannya.dalam serial ini yaitu anak-anak yang jadi teman Kotaro di tempat penitipan. Mereka  memiliki sifat yang sangat bertolak belakang namun membawa nuansa keceriaan dan kelucuan dengan karakter mereka masing-masing.

Pertama ada Taka, adik dari Hayato yang terlihat paling aktif dan ramai dibanding anak-anak lainnya. Sikapnya itu yang sering bikin dia kena jitakan dari sang kakak sebelum akhirnya menangis. Lucunya, meski sering dibikin nangis dan berantem sama sang kakak, tetep aja ada saatnya dia pengen manja-manja sama kakaknya wkwkwkwkwkkwk. Taka sangat menyukai super hero dan selalu membawa pedang mainan yang dianggapnya sebagai harta karun.

Kedua, ada Kirin. Anak perempuan lucu yang selalu bicara dengan sopan meski masih kecil. Sesuai namanya, dia sering terlihat memegang boneka jerapah （Kirin berarti jerapah）Sering bertengkar dengan Taka tapi gampang baikan kok. 

Lalu ada si kembar Takuma dan Kazuma. Mereka ini walau kembar punya sifat yang jauh berbeda. Takuma adalah seorang anak yang ceria dan gampang akrab dengan orang lain sementara Kazuma lebih pemalu dan gampang menangis. Meski begitu, mereka sangat akrab satu sama lain dan selalu bersama.

Terakhir ada Midori, anak paling kecil karena dia masih bayi. Walau tidak memiliki banyak cerita yang menyorot dirinya, Midori ini cukup sering menunjukkan tingkah lucunya. Berhubung masih bayi, Midori banyak terlihat ada di dalam gendongan Usaida.

Sebenarnya, masih ada lagi karakter lain yang muncul tapi yang paling sering sih ya mereka ini.

Kesimpulannya, menurut gw anime ini cocok ditonton oleh teman-teman yang suka cerita ringan, karena memang konfliknya lebih ke kehidupan sehari-hari. Tapi bukan berarti penyuka cerita berat gak boleh nonton kok, siapa tahu sedang butuh cerita ringan untuk menghilangkan penat kan? 😄😄

Adakah diantara teman-teman yang sudah pernah menonton anime ini? bagaimana kesannya?  silakan berbagi di kolom komentar ya 😉

Sekian dulu postingan kali ini.

Terima kasih buat yang sudah mampir dan baca.

Sampai ketemu di postingan berikutnya ya.