Adalah sebuah mini
seri berjumlah 3 episode yang dibintangi oleh Lee Jong Suk dan Shin Hye Sun.
Dari trailernya yang
sempat gw tonton di acara fanmeeting Lee Jong Suk di Jakarta,gw bisa ambil
kesimpulan kalau drama ini bakal sedih dan setelah gw tonton 3 episodenya,
memang sedih sih, jadi sebenarnya drama ini bercerita tentang apa sih?
Drama ini
menceritakan tentang kisah cinta yang bisa dibilang tragis antara Yoon Shim
Deok, seorang gadis asal Korea yang belajar menjadi seorang penyanyi Sopran di
Jepang dengan Kim Woo Jin yang belajar di jurusan sastra Inggris.
Berawal dari
pertemuan yang bisa dibilang kurang menyenangkan, Shim Deok malah jadi
penasaran dan tertarik dengan sosok Woo Jin. Namun, sayangnya dia juga harus
mengalami patah hati ketika tahu bahwa Woo Jin sudah memiliki istri. Mereka pun
menjalani kehidupan masing-masing selama 5 tahun dan bertemu kembali saat Woo
Jin menepati janjinya untuk menonton penampilan Shim Deok di gedung
pertunjukkan. Ternyata perasaan yang ada di hati mereka tidak berubah meskipun
terpisah dan menjadi dilemma besar bagi mereka berdua yang sama-sama memiliki
tekanan berat dalam hidupnya.
Kim Woo Jin adalah
seorang pemuda dari keluarga berada yang sangat mencintai menulis namun
terhalang oleh statusnya yang mengharuskannya untuk meneruskan usaha milik sang
ayah sementara Yoon Shim Deok adalah gadis sederhana yang berjuang menghidupi
keluarganya dengan nyanyiannya yang belum bisa dibilang popular bagi masyarakat
pada saat itu dan saat tekanan yang mereka alami semakin berat akhirnya mereka
pun mengambil keputusan yang sangat ekstrim.
Kesan gw setelah
nonton drama ini adalah campur aduk, ikut merasa bingung ama nyesek juga tapi
yang paling besar adalah simpati sih, Woo Jin sama Shim Deok ini Cuma pengen
kebebasan buat ngelakuin apa yang mereka sukai yaitu nyanyi dan menulis tapi
halangannya gede banget dan taruhannya ada di keluarga mereka juga.
Di awal dramanya
sih dibilang kalau ini fiksi yang diangkat dari kisah nyata Yoon Shim Deok,
yang setelah gw cari infonya adalah penyanyi sopran pertama di Korea, nah Hymn of
Death ini adalah judul lagunya yang terkenal.
Pelajaran yang bisa gw
ambil dari drama ini adalah jangan sampai melupakan logika saat jatuh
cinta dan jangan berhenti untuk mengembangkan kemampuan diri seperti Woo
Jin yang tetap berusaha menulis meski banyak tantangan atau seperti Shim Deok
yang berusaha menggapai mimpinya menjadi penyanyi walau musiknya kurang familiar
bagi warga pada saat itu.
Bagi yang mau
lihat akting Jong Suk yang berbeda dari biasanya karena tidak membawa unsur
fantasi dan lebih emosional, boleh banget untuk nonton drama ini, bagi yang gampang
terharu, sebaiknya siapin tissue ya.
Sekian review gw kali ini, sampai jumpa di review selanjutnya ^_^
