Whats On My Phone

Adalah judul video yang belakangan ini sering gw tonton di youtube.

Isinya sih orang-orang yang memperkenalkan dan merekomendasikan aplikasi yang mereka instal di smartphone mereka. 

Nah, terinpirasi dari itu, gw juga pengen berbagi aplikasi yang sering gw gunakan terutama buat memuaskan jiwa fangirling gw wkwkwkwkwkwk. 

Aplikasi apa saja yang gw sering gunakan?

Instagram

Kayaknya hampir semua orang punya aplikasi ini ya? yup gw pun salah satu penggunanya meskipun termasuk orang yang jarang posting.

Instagram ini biasanya gw gunakan untuk follow akun artis favorit dan akun fans yang sering posting gambar dan kabar mengenai artis tersebut.

Twitter

Salah satu media sosial yang gak kalah hits dari intagram. Fungsinya buat gw gak jauh beda sih sama instagram 😆😆.

Wattpad 

Aplikasi ini sering gw gunakan untuk baca cerita dengan beragam genre. Selain untuk baca, gw juga suka latihan nulis fiksi disini.

Facebook 

Media sosial yang sempat hits banget ini juga masih suka gw gunakan terutama untuk berinteraksi dengan sesama anggota  grup penggemar.

Pinterest 

Gw gunakan untuk mencari gambar yang akan gw pasang sebagai wallpaper HP mulai dari gambar kartun, artis, pemandangan dan masih banyak lagi jenisnya bisa ditemukan disini.

Spotify 

Nah, kalau ini sudah pasti untuk mendengarkan musik. Hal yang gw suka dari spotify adalah  gw menemukan banyak artis dan lagu  kesukaan gw disini lalu gw bikin playlist dan jadilah koleksi ala gw 😆😆. 

Jsho

Aplikasi kamus kanji, biasanya gw gunakan untuk mencari arti dari suatu huruf kanji.

Poo

Aplikasi game dimana kita berperan menjadi pemilik hewan peliharaan berbentuk bulat. Kita bisa membeli baju, makanan sampai wallpaper untuk ruangan si Poo lewat koin emas yang bisa kita dapatkan setiap bermain game.

Pilihan game yang tersedia juga lumayan beragam, jadi teman-teman tinggal pilih mana yang sesuai selera.

Plato 

Masih masuk kategori game, asyiknya Plato adalah kita bisa main bareng temen maupun orang lain secara online. Kita juga bisa memilih game yang dimainkan dari pilihan yang tersedia.

Contoh game yang ada di plato adalah Uno, othelo, catur, golf, billiard, kartu dan masih banyak lagi pilihan yang lain.

Itulah aplikasi yang sering gw gunakan belakangan ini.

Gw minta maaf kalau gw gak menyertakan nama akun karena seperti yang gw tulis diatas, kebanyakan gw cuma gunakan untuk fangirling ✌✌

Apa teman-teman juga menggunakan aplikasi diatas? atau mungkin punya rekomendasi aplikasi atau game? Silakan tulis di kolom komentar ya 😄

Sekian dulu postingan kali ini, terima kasih buat yang sudah mampir dan baca.

Sampai jumpa di postingan berikutnya ya.

Rekomendasi Tontonan Akhir Tahun

Halo semuanya, gak terasa kita sudah sampai di bulan Desember lagi ya. Itu artinya sudah hampir setahun kita dalam masa pandemi yang bikin kita belum bisa beraktifitas seperti biasa.

Tapi, meskipun begitu, kita jangan sampai kehilangan semangat ya. Meskipun gak bisa kemana-mana bukan berarti tidak ada hal yang bisa dilakukan.

 Karena itulah, kali ini gw ingin merekomendasikan tontonan yang bisa teman-teman nikmati di masa akhir tahun ini.

apa sajakah itu?

1. Daughter Of Lupin Season 2

     Lanjutan dari season pertama yang sudah pernah gw bahas sebelumnya. Di season ini Hana dan Kazuma diceritakan sudah menikah meski secara diam-diam. Masalahnya adalah pihak kepolisian masih menduga Kazuma memiliki hubungan dengan klan L yang otomatis mengancam karirnya sebagai polisi yang tentu saja berpotensi mengganggu hubungannya dengan Hana, bagaimanakah kisah mereka akan berjalan?

Kelanjutan yang masih menyenangkan untuk ditonton, itulah kesan gw terhadap dorama ini. Kita masih bisa lihat kocaknya tingkah keluarga Mikumo yang selalu bangga dengan profesinya, dilemanya Hana, nyanyian Enoji dan Kazuma yang selalu disandera.

 Selain hal yang sudah familiar, kita juga akan disuguhi karakter baru yang diperankan oleh Hashimoto Kanna. Kanna berperan sebagai keturunan keluarga.detektif asal Osaka yang sudah memburu klan L sejak dulu, kita juga akan berkenalan dengan anak Hana dan Kazuma yang imut banget.

Dance With Me 

adalah sebuah film bergenre musical, comedy, petualangan dengan sedikit sentuhan fantasi.

Bercerita tentang Suzuki Shizuka yang tidak sengaja terkena hipnotis yang membuatnya langsung menari dan menyanyi setiap mendengar suara musik layaknya bintang panggung musikal. 

Untuk bisa lepas dari pengaruh hipnotis tersebut, Shizuka mengejar sang ahli hipnotis yang ternyata sedang tur yang membuatnya bertemu beberapa orang baru.

Lucu dan menyenangkan untuk ditonton, itu sih kesan gw terhadap film ini. Ceritanya sederhana tapi gak membosankan, cocok buat teman-teman yang suka film ringan.

Cafe Funiculi Funicula 

Menceritakan tentang cafe yang bisa mengirim orang ke masa lalu. Hanya saja, cafe ini memiliki peraturan sendiri mengenai perjalanan waktu yang jika tidak dipatuhi akan membuat si traveler menjadi hantu yang tidak bisa kembali ke masa kini.

Kalau lihat dari sinopsisnya sih, gw tadinya berpikir kalau film ini agak mengandung unsur mistis, tapi setelah nonton, gak juga kok, lebih ke slice of life dengan bumbu fantasi.

Pelajaran yang bisa diambil dari film bertema waktu adalah hargai waktu karena tidak bisa diulangi dan apa  yang kita lakukan di masa kini akan memberi pengaruh untuk masa depan.

Ano Ko No Toriko

Film yang memakai lagu Toriko milik Nissy sebagai OST-nya ini bercerita tentang persahabatan, cinta dan memberikan gambaran mengenai dunia hiburan yang menjadi impian banyak orang namun sulit dicapai. Arti dari judul film ini adalah Tawanan Dia, yang berhubungan dengan perasaan Yori terhadap Shizuku, teman masa kecilnya.

Kekuatan utama film ini menurut gw ada pada akting dua pemeran utamanya yaitu Yoshizawa Ryo dan Araki Yuko yang bikin cerita tentang sahabat yang menyukai sahabatnya sejak kecil ini menjadi enak ditonton meski temanya bukan hal baru.

Gw harus akui kalau cerita film ini tidak spektakuler tapi masih enak ditonton terutama kalau teman-teman adalah penyuka genre romance.

Destiny : The Tale of Kamakura

Bercerita tentang pasangan suami istri yang baru menikah dan tinggal di Kamakura, sebuah kota yang dipercaya menjadi tempat tinggal banyak roh. 

Konflik utama terjadi saat sang istri berubah menjadi roh tanpa sengaja yang bikin dia harus pergi ke dunia roh. Sang suami pun akhirnya berusaha mencari tubuh sang istri dan menjemputnya ke dunia roh.

Awal nonton, gw pikir film ini cuma cerita kehidupan sehari-hari ternyata ada unsur fantasi,petualangan dan romance di dalamnya. Tapi harus gw akui unsur petualangannya agak terasa tanggung sih, meski begitu gak mengurangi rasa enjoy gw dalam menonton film ini.

Tonight, at Romance Theater

Kenji adalah seorang pemuda ceroboh namun bersemangat yang sangat menyukai film. Kenji suka menonton sendirian di bioskop langganannya setelah jam tutup bioskop.

Film kesukaan Kenji adalah film hitam putih tentang putri yang melarikan diri dari kerajaannya. Pada suatu malam terjadi hal ajaib dimana karakter sang putri yang bernama Miyuki keluar dari layar dan menjadi nyata.

Menariknya karena berasal dari film lama, tubuh Miyuki tidak memiliki warna alias hitam putih. Miyuki sangat mengagumi warna-warna yang dilihatnya di dunia nyata yang tidak jarang menimbulkan kekacauan sekaligus kelucuan juga kerepotan bagi Kenji.

Manis dan menarik, itulah kesan gw terhadap film ini. Sebagai orang yang juga suka nonton, cerita tentang orang yang bisa ketemu karakter fiksi tentu sayang untuk dilewatkan dong. Sementara moment manis hadir dari kisah cinta yang ternyata terasa sangat dalam, gw sendiri agak terkejut dengan ending filmnya （maaf, no spoiler ya 😆😆）

Bakuman

merupakan versi live dari anime berjudul sama yang dibintangi oleh Sato Takeru. Jalan ceritanya pun masih sama yaitu mengenai 2 orang siswa SMU yang berjuang mewujudkan mimpi mereka menjadi mangaka atau pembuat komik.

Meski tidak bisa mencakup keseluruhan cerita yang dalam versi anime saja mencapai 3 season, gw cukup menikmati bakuman versi live ini kok, seperti biasa bagian favorit gw adalah saat Shujin dan Saikou menggodok ide mereka.

A Song On Your Lips

Sebuah kisah tentang grup paduan suara di sebuah desa kecil yang berada di Nagasaki. Grup yang beranggotakan perempuan semua itu dibuat heboh dengan kedatangan Kashiwagi, seorang pianis terkenal yang datang atas permintaan temannya yang sedang hamil besar.

Meski kedatangan seorang pemain piabo terkenal bukan berarti perjuangan grup paduan suara ini menjadi mudah. Mereka semua awalnya kesulitan beradaptasi dengan sikap Kashiwagi yang dingin. Nazuna, sang ketua bahkan tidak suka dengan ide Kashiwagi yang memberi izin pada anak laki-laki untuk bergabung, sesuatu hal yang sangat tidak disukai oleh Nazuna. Kebanyakan anak laki-laki memang tidak serius untuk bergabung kecuali Kuwahara, anak laki-laki bersuara nyaring yang sangat senang ikut grup ini sayangnya sesuatu di keluarganya membuatnya ragu untuk melanjutkan kegiatan ini. Ditengah beragam tantangan berhasilkah grup ini mengikuti kompetisi?

Hangat dan memberi inspirasi, itulah kesan gw terhadap film ini, bukan cuma sekali gw nonton film Jepang yang menceritakan tentang perjuangan mewujudkan mimpi dan semuanya rata-rata selalu berkesan, tidak terkecuali film ini.

Lagu Tegami milik Angela Aki juga terasa sangat pas dengan film ini dimana sebagai orang dewasa kita juga punya keraguan tapi yang terpenting adalah tetap hidup dengan semangat 💪💪💪

Yup, cukup sekian dulu rekomendasi kali ini. Gw harap tontonan diatas bisa menghibur dan memberi semangat teman-teman😄 

Ada yang sudah pernah nonton film-film diatas? atau mungkin ada yang punya rekomendasi? Silakan  tulis di kolom komentar ya.

Sekian dulu postingan kali ini, terima kasih sudah mampir dan baca.

Sampai jumpa di postingan selanjutnya.

Selamat tahun baru semua, semoga tahun 2021 menjadi tahun yang lebih baik bagi kita semua.

sehat selalu ya teman-teman 😄😄

Nissy Entertainment 1st Live

 

Halo teman-teman, bagaimana kabarnya? Semoga sehat selalu ya ^_^

 

Seperti yang sudah pernah gw tulis sebelumnya, Nissy merilis dua konsernya di chanel youtube miliknya. Karena gw sudah pernah bahas yang kedua, sekarang gw ingin bahas yang pertama, apakah sama serunya dengan yang kedua?

 

Konser pertama Nissy ini diadakan pada tahun 2016 dan 2017. Jumlah pertunjukannya emang gak banyak dan juga masih berupa arena tour (bukan dome).

 

Seperti biasa, konser ini dibuka dengan VTR yang memperkenalkan Nissy dan para dancernya sebelum akhirnya muncul dengan kostum putih seperti yang kita lihat di MV Playing With Fire.

 

Konser dibuka dengan lagu Spaceship yang memiliki nuansa futuristic. Point penampilan ini menurut gw adalah dancenya. Jujur, gw jarang mendengarkan lagu ini sebelumnya tapi ternyata enak dan jadi suka deh.

 

Playing With Fire menjadi lagu yang dibawakan selanjutnya. Nissy membuka lagu ini dengan acapella yang menunjukkan kekuatan vokalnya. Selain vocal, dance kembali jadi point penting di lagu ini. Koreografi lagu ini membuat penampilan Nissy di lagu upbeat ini terlihat keren.

 

Setelah dua lagu yang memiliki kesan serius, Nissy membawakan lagu Never Stop yang ceria dan membuatnya menunjukkan ekspresi ceria dan kocak. Di lagu ini, Nissy juga menyapa dan mengajak penonton untuk mengucapkan kata “halo” seperti yang ada di dalam lagunya.

 

Setelah menyanyikan lagu-lagu upbeat, Nissy menyuguhkan lagu slow berjudul Shadows.  Tampilannya pun menjadi gelap seolah cuma ada hitam dan putih. Gw kurang paham apakah itu efek DVD atau efek panggung. Kerennya adalah menjelang akhir lagu saat Nissy nyanyi di panggung yang menjadi tinggi, ada efek bayangan yang bernyanyi di layar.

 

Nissy masih melanjutkan penampilan lagu slow lewat Aquarium yang bisa dibilang lebih slow dari Shadows. Point dari penampilan ini adalah tarian yang dilakukan Nissy bersama dancernya di panggung yang membuat suasana dramatis.

 

Setelah Aquarium, kita disuguhi VTR yang menunjukkan Nissy yang tercebur ke dalam air dan hampir tenggelam. Untungnya dia berhasil menyelamatkan diri dan dimulailah lagu Telephaty yang masih masuk golongan lagu slow. Point penampilan ini adalah panggung tempat Nissy bernyanyi itu tinggi banget dan menampilkan gambar bintang. Penampilan ini diakhiri Nissy dengan video dia ingin memeluk seorang gadis tapi gadis itu menghilang.

 

Kita kemudian disuguhi VTR lagi yang menunjukkan Nissy sedang berjalan dan kemudian menaiki mobil yang didalamnya terdapat orang-orang dengan kelakuan absurd. Kemudian Nissy mengajak penonton ngobrol seolah-olah sedang melakukan chating jadi penonton tinggal menjawab apa yang tertulis di layar.

Berikutnya kita disapa dengan lagu-lagu yang ceria seperti KISS & DIVE yang mengajak penonton untuk memutar handuk, MADA KIMI WA SHIRANAI MY PRETTIEST GIRL yang mengajak penonton untuk bergoyang dan Double Trouble yang menunjukkan sisi cool Nissy setelah di dua lagu sebelumnya lebih menunjukkan sisi cerianya.

Berikutnya ada VTR yang menunjukkan sosok penyihir Nissy yang menggunakan sihirnya pada Lippy, sang mascot berbentuk bibir  yang sedang menempel poster. Dengan sihirnya, Nissy membuat poster Lippy berubah menjadi poster jaket yang dikenakan Nissy dalam MV Wagamama sebagai tanda kalau lagu tersebutlah yang akan dibawakan.

Point dari penampilan Wagamama adalah Nissy menyanyikannya dari panggung yang berada diatas dengan cahaya yang menyorot kearahnya. Point menarik lainnya adalah saat musiknya lama-lama menghilang dan hanya terdengar suara Nissy suasana langsung jadi lebih sendu.

 

Sebelum lanjut ke lagu berikutnya, Nissy menyempatkan diri untuk memberi salam perkenalan, dia juga bilang kalau semua boleh memanggilnya dengan Nissy atau Nishijima Takahiro karena itu sama-sama dia yang buat. Dia juga bilang jangan bikin dia kacau karena dia yang akan mengacaukan hati kita para penonton. Dan seperti biasa setelah mengucapkan kata yang terdengar keren dia malah langsung pasang muka aneh wkwkwkwkwkwkwk.

 

Selanjutnya, Nissy mengcover lagu yang bisa dibilang legendaris yaitu First Love milik Utada Hikaru. Bagi gw pribadi penampilan ini berkesan, First Love merupakan salah satu lagu yang gw dengarkan di masa-masa awal gw mengenal lagu Jepang, makanya ketika salah satu penyanyi favorit gw menyanyikan lagu ini tuh rasanya duh susah dijelaskan gitu, intinya senang hatiku lah ya wkwkwkwkwkwkwk.

 

Lalu, kita akan disuguhi VTR lucu yang bikin para penonton heboh yang menunjukkan penyihir Nissy sedang bermain dengan anak perempuan (mungkin penonton iri dengan anak kecil itu kali ya wkwkwkwkwkwk) sebelum Nissy menyanyikan lagu GIFT yang bernuansa musim dingin. Setelah GIFT, kita bakal disuguhi satu VTR lagi yang menunjukkan penyihir Nissy dan teman-temannya yang sedang kepanasan dan mengintip cheerleader yang sedang latihan.

 

Lucunya adalah Nissy yang sudah ada di atas panggung dengan pakaian pemain baseball tiba-tiba berubah menjadi cheerleader, lengkap dengan wig ala cewek dong. Gw jadi teringat waktu Nissy tampil sebagai cewek di sebuah acara TV dan dapet skor lebih tinggi dari idol cewek beneran sampai dia punya nama Nishiko alias Nissy versi cewek wkwkwkwkwkwk.

Nishiko muncul untuk mengajarkan penonton gerakan dance sebelum akhirnya kembali sebagai Nissy dan membawakan lagu DANCE DANCE DANCE yang bisa dibilang penampilan paling ramai karena selain Nissy dan dancernya, lagu ini juga menghadirkan cheerleader yang gak sedikit jumlahnya.

 

Setelah DANCE DANCE DANCE yang meriah, Nissy membawakan lagu Sugar yang didapuk sebagai lagu penutup  sekaligus nomor favorit gw untuk konser ini. Versi live dari Sugar bisa dibilang selalu mencuri perhatian gw karena menurut gw Nissy selalu bisa menunjukkan beragam sisinya setiap live lagu ini mulai dari sisi cute lewat senyumnya, cool lewat smirknya juga ekspresi seksi sesuai dengan lagunya. Point menarik di versi kali ini adalah solo dance Nissy di bagian pertengahan lagu.

 

Sesi encore dibuka dengan lagu debut Nissy Doushiyouka yang dilanjutkan dengan lagu Happening yang dinyanyikan dari atas balon udara sambil berkeliling arena dan menyapa penonton sebelum menutup konser dengan lagu My Luv yang liriknya memang cocok digunakan sebagai lagu penutup.

 

Menyenangkan dan menghibur, itulah kesan gw terhadap konser pertama Nissy ini. Meskipun jumlah lagu yang gw kenal lebih sedikit dibanding konser yang lain tapi penampilan livenya malah membuat daftar lagu favorit gw bertambah. Penampilan favorit gw adalah Sugar, Spaceship, Playing With Fire, MADA KIMI WA SHIRANAI MY PREETIEST GIRL, SHADOWS, DOUSHIYOUKA, First Love, wagamama (banyak ya wkwkwkwkwkwkwk).

Bagi yang mau nonton dan kenalan sama Nissy bisa langsung meluncur ke Chanel milik Nissy di youtube ya, 

 

Sekian dulu postingan kali ini, terima kasih sudah mampir dan baca.

 

Sampai jumpa di postingan berikutnya ya.

 

 

 

 

 

 

 

AAA – Way Of Glory

 

Way Of Glory (selanjutnya akan disebut WOG) merupakan judul konser dome grup AAA di tahun 2017 yang merupakan konser pertama mereka setelah Chiaki keluar. Tentunya ini bikin penasaran dong, bagaimana mereka akan membawakan lagu-lagu  yang biasanya ditampilkan bertujuh dalam formasi 6 orang?

 

Konser WOG dibuka dengan sajian VTR yang menampilkan kakek-kakek tukang sulap yang mengeluarkan beberapa benda yang menampilkan mata member sebelum wajah dan namanya muncul di layar.

 

Lagu MAGIC dipilih AAA sebagai pembuka konser ini. Mereka tampil dengan kostum yang beragam namun sama-sama memakai jaket berwarna ungu. Lagu ini bisa membuat suasana meriah tapi tetap memberi kesan magis dan misterius. Kesan misterius masih terasa di lagu Mosaic yang dinyanyikan selanjutnya.

 

Suasana mulai terasa panas dan meriah dengan dibawakannya  Next Stage, PARTY IT UP dan NEW diatas moving stage. Point dari penampilan ini sih menurut gw mereka nyanyi dan ngedance di panggung  bergerak yang memungkinkan penonton bisa melihat mereka lebih dekat. Selain itu, ukuran panggung yang lebih kecil seharusnya menuntut mereka untuk lebih berhati-hati  tapi mereka kelihatannya enjoy aja tuh, semangat banget malah. Bagi gw, yang asyik itu waktu lagu NEW soalnya disini merela lebih banyak interaksi ke penonton dan banyak menunjukkan ekspresi cute.

 

Setelah NEW, VTR kembali disuguhkan, kali ini kita disuguhkan wajah sedih para member di tengah cuaca hujan. VTR-nya kemudian fokus kepada Shuta, Urata dan Dacchan yang akan tampil membawakan lagu berjudul OVER. Diantara banyaknya lagu AAA, OVER merupakan salah satu lagu yang jarang gw dengarkan, padahal ternyata lagunya cukup enak, terutama di bagian reffnya. Point menarik lainnya adalah saat mereka bertiga menggunakan kursi sebagai alat bantu perform mereka.

 

Selepas OVER, suasana menjadi sendu saat Namida no Nai Sekai dinyanyikan. Point menarik dari lagu ini adalah bagian yang biasanya dinyanyikan Uno-Chan dan Chiaki berubah menjadi Uno-Chan dan Nissy. Setelahnya kita bisa lihat penampilan solo Uno-Chan yang membawakan lagu berjudul cocoa sambil bermain gitar.

 

Berikutnya kita akan disuguhi lagu Kaze Ni Kaoru Natsu No Kioku. Aslinya, lagu ini memiliki banyak part yang dinyanyikan Uno-Chan dan Chiaki, tapi di konser ini, part itu  dibagi-bagi juga  ke para cowok. Misalnya,  bagian pembuka yang biasa dinyanyikan Uno-Chan dinyanyikan Nissy, sementara bagian Chiaki dinyanyikan Urata. Bagian reffnya dibagi-bagi antara Uno-Chan, Nissy, Shuta, Shin-Chan dan Urata. Hasilnya gak kalah apik kok menurut gw. Point menarik lainnya adalah selain ngerap, Dacchan juga memainkan keyboard. Lagu wajib AAA, Koi Oto to Amazora menjadi lagu yang dinyanyikan berikutnya dan menambah suasana sendu yang dibawa Kaze ni Kaoru Natsu no Kioku.

 

Kalau sebelumnya kita sudah melihat penampilan solo Uno-Chan dan trio Dacchan, Shuta & Urata maka kali ini adalah giliran TakaJiro alias Nissy dan Shin-Chan yang tampil dengan lagu berjudul Dangerous Gamble. Sebelum lagu dimulai ada VTR yang menunjukkan TakaJiro yang sedang ada di toilet (entah apa maksudnya ini) sebelum akhirnya mereka berjalan dengan gaya keren. Lucunya adalah Shin-Chan sempet-sempetnya membersihkan tangan wkwkwkwkwkwkwk.

Takajiro muncul dengan menaiki motor beroda empat dan menyanyi di panggung kecil yang ada di tengah. Point penampilan ini adalah style TakaJiro yang membuat mereka sekilas seperti kakak dan adik. Mereka sama-sama menggunakan topi, kacamata, atasan berwarna kuning dan bawahan berwarna hitam yang hanya berbeda  modelnya saja.

 

Setelah duet Takajiro, kita kembali disuguhi penampilan solo Uno-Chan lewat lagu Jewel yang juga sebenarnya merupakan duetnya bersama Chiaki. Point penampilan ini menurut gw adalah Uno-Chan yang bisa terlihat cute dan seksi sekaligus.

 

Selesai Jewel, para member cowok muncul lagi dan bersama Uno-Chan mereka membawakan lagu GAME OVER? Yang dinyanyikan dari atas Torakko yang membawa mereka ke moving stage. Lagu berikutnya adalah No Way Back, lagu pertama mereka setelah ditinggal Chiaki yang akhirnya menjadi salah satu lagu wajib di konser mereka.

 

Usai nuansa meriah yang dibawa 2 lagu sebelumnya, kali ini kita akan dihibur dengan lagu bernuansa lucu berjudul S.O.L. Di lagu ini kita bisa lihat wajah-wajah imut dari para member yang bisa dibilang sangat jauh gapnya ketika mereka sedang pasang muka serius.

 

Setelah VTR yang menunjukkan member dengan kegiatan yang berbeda-beda, AAA kembali muncul di panggung dengan membawa nuansa jingkrak-jingkrak. Bisa dilihat dari lagu-lagu yang dibawakan yaitu LEAP of FAITH, SHOW TIME, Eight Wonder dan One Night Animal. Suasana langsung berubah kalem  saat AAA menutup konser dengan sebuah lagu berjudul Calling yang adem.

 

Saatnya masuk sesi encore yang diisi lagu-lagu yang bisa dibilang cukup beragam ada yang agak kalem seperti Yell dan Sayonara no Mae Ni, ceria macam Life, Beat Together , I4U dan lagu wajib mereka Hurricane Riri Boston Mary. Konser ditutup dengan lagu yang berjudul sama dengan konser ini yang juga merupakan judul album mereka, Way Of Glory.

Keren dan memuaskan itulah kesan gw terhadap  konser WOG ini, konser ini seolah membuktikan bahwa kualitas mereka gak berubah meski ada perubahan untuk  penyesuaian jumlah anggota. Perasaan beda dan kehilangan pasti ada ya, apalagi kalau inget Chiaki tuh orang yang sering diisengin sama member lain tapi jangan khawatir, selalu ada jalan  buat member AAA untuk rame dalam setiap live mereka kok wkwkwkwkwkwk.

 

Kesimpulannya, konser WOG ini termasuk konser yang enjoyable kok baik buat penggemar AAA maupun yang belum pernah nonton. Bagi yang penggemar, tidak perlu khawatir karena mereka tetap bisa menghibur sementara bagi yang baru nonton, bisa jadi sarana perkenalan yang cukup ok yang mungkin bisa membuat teman-teman suka dengan grup ini ^_^

 

Sekian dulu postingan kali ini, terima kasih buat yang sudah mampir dan baca postingan ini.

 

Sampai jumpa di postingan berikutnya.

 

Spotify Wrapped 2020

 

Hola teman-teman semua,

 

Gak terasa kita sudah sampai di bulan Desember ya, dan itu artinya bakal banyak moment kilas balik salah satunya adalah spotify wrapped.

Seinget gw sih, gw pertama kali tahu menu ini di tahun 2018, saat gw baru menjadi pengguna Spotify. Gw cukup terkesan karena meski musik yang gw dengarkan cukup beragam, Spotify bisa mengumpulkan data mengenai lagu apa yang paling banyak gw dengarkan termasuk lagu paling jadul dari playlist gw.

 

Di tahun 2020 ini, menu tersebut ternyata makin berkembang, dimana sekarang kita bisa melihat kilas balik kita dalam bentuk slide seperti instagram story dan bisa langsung dibagikan melalui media sosial, cocok bagi teman-teman yang hobi berbagi moment.

 

Isi spotify wrapped gw tahun ini sebenarnya sudah cukup bisa ketebak sih, karena tahun ini gw sedang “demam” AAA dan Nissy, gw sudah menduga kalau dua nama tersebut pasti masuk di daftar teratas. Hal yang belum bisa gw perkirakan adalah siapa yang ada di nomor 1 karena frekuensi gw mendengarkan kedua artis itu hampir sama dan hasilnya ternyata cukup mengejutkan dimana AAA menjadi artis yang paling banyak gw dengarkan sementara lagu Relax & Chill dari Nissy menjadi lagu yang paling sering gw dengarkan, Artinya mereka sama-sama menjadi nomor 1 di list gw wkwkwkwkwkwk.

 

Nah kali ini gw ingin membagikan lagu-lagu yang paling sering gw dengarkan di tahun ini, siapa tahu ada yang tertarik ^_^

 

 

 

Gimana playlistnya? Ada yang satu selera? Atau malah beda banget? Boleh loh ngobrol di komentar ^_^

 

 

Sekian dulu postingan kali ini. Terima kasih sudah mampir dan baca.

 

Sampai ketemu di postingan berikutnya.